Oyisultra.com, KENDARI – Setelah melaksanakan reses masa sidang pertama tahun sidang 2024-2025 di RT 07 RW 03, Kelurahan Baruga, Kecamatan Baruga, pada Jumat 25 Oktober 2024 malam. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari, kembali menyerap aspirasi konstituennya di wilayah daerah pemilihannya (dapil IV) Kecamatan Kambu-Baruga.
Kali ini, LM Rajab Jinik menyerap aspirasi serta masukan masyarakat di RT 11/RW 04, Kelurahan Padaleu, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, pada Minggu, 27 Oktober 2024.
Dalam kegiatan reses itu, banyak aspirasi masyarakat yang ditampung oleh Anggota DPRD Kota Kendari dari Fraksi Golkar ini, diantaranya terkait perbaikan infrastruktur jalan, drainase, air bersih, lampu jalan, dan tempat sampah.
Salah seorang warga, La Ndoada mengucapkan terima kasih dan selamat kepada LM Rajab Jinik setelah kembali terpilih sebagai Anggota DPRD Kota Kendari periode 2024-2029.
Adapun aspirasi yang disampaikan La Ndoala kepada LM Rajab Jinik, yakni terkait dengan pekerjaan jalan, air bersih, lampu jalan dan bak sampah.
“Oleh karena itu dalam proses program kedepan yang bisa dipikirkan adalah bagaimana keterpenuhan semua keluhan masyarakat tadi, dan agar bisa dirasakan manfaatnya di Kecamatan Kambu,” ucap La Ndoada saat menyampaikan keluhannya.
Selain itu, sejumlah warga RT 11 Kelurahan Padaleu mengeluhkan juga masalah jalan dan kemarin sudah dilakukan paving block, namun belum terpenuh semua.
“Mudah-mudahan di tahun 2025 bisa dilanjutkan, dan ini suatu kesyukuran yang luar biasa kalau bisa dilanjutkan kembali pengerjaan jalan di RT 11 Kelurahan Padaleu,” ungkap La Ndoada.
Selanjutnya, masalah lampu jalan. Pihaknya membutuhkan lima titik lampu penerangan, karena di RT 11 sering terjadi kriminal pada malam hari.
“Kemarin warga kami disana kehilangan ban mobil termasuk dengan akinya dan mereka keluhkan itu. Ini menjadi beban moril kami, sehingga apa yang menjadi permasalahan disana bisa terpantau ketika adanya lampu penerang,” jelasnya.
Lalu, masalah air bersih. Kenapa tidak ada air bersih di Kendari Permai?. Padahal bisa masuk air PDAM di wilayah Kendari Permai sehingga keterpenuhan air bersih yang menjadi kebutuhan pokok utama dapat terpenuhi.
“Kalau bisa sumbernya dari PDAM, coba bagaimana caranya air PDAM mengaliri warga yang ada di sekitar Kelurahan Padaleu, sehingga tidak ada keluhan masyarakat mengenai air bersih,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Anggota DPRD Kota Kendari, LM Rajab Jinik mengatakan, semua aspirasi masyarakat tersebut akan dibahas dalam rapat komisi-komisi dan di rapat pembahasan anggaran nantinya.
“Pertemuan ini menjadi silahturahmi dan sekaligus mendengarkan aspirasi warga saat reses, agar bisa menampung keluhan masyarakat seperti masalah jalan, air bersih, lampu jalan dan bak sampah,” ucap Ketua KONI Kota Kendari ini.
Aspirasi tersebut, lanjut Rajab Jinik, akan dibahas sesuai mekanisme dan aturan yang ada. Rajab menjelaskan, bahwa aspirasi masyarakat tidak selalu setiap tahunnya ada. Hal ini dikarenakan dengan anggaran yang terbatas.
“Aspirasi masyarakat yang sebelumnya sudah masuk dan sudah akan direalisasikan di tahun 2025. Insyaallah akan masuk di program di tahun depan,” ujar LM Rajab Jinik.
“Tapi kami masih punya kebijakan, dan tadi saya sampaikan Ketua DPRD Kota Kendari adalah fraksi Golkar, masih ada kita bangun komunikasi dengan pemimpin sekarang, dan kedepan kami akan menyampaikan ke Pemerintah Kota Kendari untuk bagaimana membicarakan hal-hal urgen bisa diselesaikan program yang dibutuhkan masyarakat,” pungkasnya. (Adv)
