Oyisultra.com, KONAWE SELATAN – Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan (Pemkab Konsel) menggelar acara penyerahan SK pengangkatan Imam Kecamatan se-Konsel (25 Kecamatan), bertempat di Kantor Bupati, Senin (10/3/2025).
Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Konsel, Irham Kalenggo serta Wakil Bupati, Wahyu Ade Pratama Imran.
Dalam sambutannya, Bupati Irham Kalenggo menegaskan bahwa peran imam dalam masyarakat sangatlah penting, tidak hanya sebagai pemimpin dalam ibadah, tetapi juga sebagai panutan dalam kehidupan sehari-hari.
Imam memiliki tanggung jawab besar dalam membimbing umat menuju jalan yang diridhai Allah SWT.
“Anda dipilih karena kapasitas keilmuan, integritas, dan komitmen untuk memimpin umat. Pengangkatan imam ini bukan sekadar formalitas, tetapi bagian dari upaya strategis dalam memperkuat syiar Islam dan membina akhlak masyarakat,” ujar Irham Kalenggo.
Ia juga menekankan bahwa imam masjid memiliki dua peran utama, yaitu sebagai pemimpin spiritual di masjid dan sebagai penggerak sosial di tengah masyarakat.
Selain mengimami salat, imam juga diharapkan dapat menjadi penjaga nilai-nilai agama, pendamai konflik, serta penguat persatuan dan kesatuan umat.
“Di bulan Ramadan ini, tugas imam semakin berat dan mulia. Masyarakat akan melihat bagaimana Anda memimpin salat tarawih, membimbing tadarus, dan menjadi contoh dalam kesederhanaan. Kedudukan imam bukan sekadar gelar, tetapi amanah untuk mengingatkan yang lalai, menguatkan yang lemah, dan merangkul yang terpinggirkan,” tambahnya.
Pada kesempatan ini, Mantan Ketua DPRD Konsel dua periode itu juga memberikan pesan kepada para imam yang baru diangkat:
1. Jadilah imam yang mendengar, bukan hanya didengar.
2. Jadilah imam yang merangkul, bukan menghakimi.
3. Jadilah imam yang menginspirasi, bukan sekadar mengkhotbahi.
Irham Kalenggo bersama Wahyu Ade Pratama Imran sebagai pemimpin Konawe Selatan berkomitmen untuk mendukung peran strategis para imam, baik dalam memakmurkan masjid maupun dalam membangun masyarakat yang religius dan peduli terhadap lingkungan, pendidikan, serta kesejahteraan bersama.
“Dengan kepemimpinan imam yang amanah, kami harapkan masjid dapat menjadi pusat peradaban yang memperkuat nilai-nilai Islam serta semangat gotong royong di masyarakat,” pungkasnya.