Oyisultra.com, MUNA – Partai Golongan Karya (Golkar) Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali memantapkan konsolidasi di Kabupaten Muna dan Muna Barat (Mubar) menjelang pesta demokrasi 14 Februari 2024, di Hotels DJ Raha, Sabtu (6/1/2024).
Dalam konsolidasi kali ini, partai yang identik dengan lambang pohon beringin memantapkan persiapan melalui pembekalan Caleg dua kabupaten di Kepulauan Muna, sekaligus mempersiapkan saksi-saksi potensial untuk mengawal suara Golkar di setiap TPS.
Ketua DPD Partai Golkar Muna, Natsir Ido yang juga mewakili Ketua DPD Partai Golkar Muna Barat, Uking Djasa dalam menyampaikan sambutan mengatakan, bahwa agenda Pembekalan Caleg dan ToT BSNPG ini merupakan agenda penting untuk memenangkan Partai Golkar.
Muna dan Muna Barat harus bergandengan tangan menggalang suara untuk Partai Golkar, sehingga target-target kursi kita bisa tercapai.
“Muna dan Muna Barat ini tidak bisa terpisahkan, untuk itu kita fokuskan menambah kursi di dua kabupaten ini, agar kedepannya dalam menatap Pilkada kita semua bisa solid memenangkan La Ode Darwin di Kabupaten Muna Barat dan Ihsan Taufik Ridwan di Kabupaten Muna,” terang Wakil Ketua DPRD Kabupaten Muna ini.
Ditempat yang sama, saat membuka kegiatan Pembekalan Caleg dan ToT Saksi BSNPG, Abu Hasan selaku Ketua Bappilu Partai Golkar Kepulauan menekankan kepada kader-kader Partai Golkar Muna dan Muna Barat agar terus terjun kelapangan untuk menggaet suara-suara Golkar di kontestasi Pileg, Pilpres dan Pilkada.
Mantan Bupati Buton Utara (Butur) ini menjelaskan, bahwa potensi Partai Golkar untuk menang di Kepulauan itu besar. “Ini bisa terlihat di Dapil 3 DPRD Sultra saja. InsyaAllah bisa menghasilkan 2 kursi, kenapa saya katakan begitu? Kita lihat bersama di Kabupaten Muna Barat ada pak Uking Djasa, di Kabupaten Muna ada ibu Wa Ode Nurlaila, dan di Kabupaten Buton Utara ada saya sendiri Abu Hasan, yang selalu turun kelapangan untuk menggaet suara-suara pemilih Partai Golkar,” urainya.
“Secara History, kita ini satu kesatuan Muna, Muna Barat dan Buton Utara, dan konsekuensi dari historikal itu adalah kita tak bisa terpisahkan,” lanjutnya.
Tugas kita menang Pileg, Pilpres, dan Pilkada. DPP sudah menekankan kepada seluruh pengurus Partai Golkar untuk mencapai 20% kemenangan.”Dan yang perlu ditekankan kepada pengurus-pengurus Golkar bahwa ketika kita menang Pilcaleg maka akan mudah memenangkan Pilkada karena kita bisa mengusung Bupati sendiri,” jelas Abu Hasan.
Selain itu, Abu Hasan juga menekankan pada setiap Kader Golkar untuk bisa memenangkan Prabowo-Gibran di Sultra. Ini momentum kemenangan bersama, ketika Pilpres dan Pileg menang imbasnya pasti di Pilkada, itu yang perlu di ingat bersama.
Abu Hasan yang juga Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Gibran di Sultra mengurai secara historis, bahwa 2019 Prabowo menang di 14 Kabupaten Kota dan 3 Kabupaten di menangkan oleh Jokowi.
“Tiga Kabupaten ini bisa menang karena Ketua DPD I PDIP nya saya (Abu Hasan red), tetapi kali ini menghadapi kontestasi politik 2024 saya sudah kembali kejalan yang benar yaitu memenangkan Partai Golkar dan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden,” tandasnya.
REDAKSI
